Langsung ke konten utama

Manajemen Pariwisata


Nama :  Leonsiana Naro
Nim     : 1100959
Tugas Mata Kuliah Manajemen Pariwisata.

Tourist Competitiveness Index  (TCI)  antara Negara Indnesia dengan Singapura
TCI antara Indonesia Dengan Singapura berdasarkan stuktur produk pariwisata
Peringkat daya saing pariwisata Indonesia bercokol di urutan 74 dari 139 negara yang dinilai WEF. Peringkat 74 itu bergeser dari peringkat 81 atau naik tujuh tingkat dari 2009 ke 2010. Diyakini peringkat daya saing pariwisata Indonesia 2011 dan 2012 lebih baik lagi.  Peringkat daya saing pariwisata Indonesia pada 2010 berada pada peringkat 13 dari 26 negara yang dinilai WEF "World Economic Forum (WEF)" . Namun, peringkat 13 itu bergeser dari peringkat 15 di 2009 atau naik dua tingkatan.  Daya saing pariwisata Indonesia di Asia Pasifik berada diatas Filipina, Vietnam, Kamboja, Pakistan, Bangladesh, dan Timur Leste. Namun, berada dibawah Singapura, Hongkong, Australia, Selandia Baru, Jepang, Malaysia dan China.
ü  Dari aspek Kebijakan dan Peraturan, daya saing pariwisata Indonesia berada di peringkat 88 dari 139 negara,
ü   aspek Pariwisata Berkelanjutan di peringkat 127,
ü   Keamanan dan Keselamatan peringkat 72,
ü  Kesehatan peringkat 115,
ü  prioritas turisme dan travel peringkat 16,
ü  infrastruktur transportasi udara peringkat 58,
ü  dan infrastruktur transportasi darat peringkat 82.   
ü  Aspek infrastruktur pariwisata berada pada peringkat 116,
ü   Infrastruktur teknologi informasi dan komunikasi peringkat 96,
ü  Daya saing harga peringkat  4,
ü  Sumber daya manusia peringkat 51,
ü  Afinitas atau persepsi nasional terhadap pariwisata peringkat 121,
ü  Sumber daya alam peringkat 17 dan aspek sumber daya budaya menempati peringkat 39.
semakin banyaknya wisatawan asal Indonesia berkunjung ke destinasi luar negeri sebagai bentuk kegagalan kita dalam membangun destinasi wisata dalam negeri. Orang kita lebih bangga kalau berwisata ke Singapura, Kuala Lumpur, Thailand, daripada ke Bali, Lombok, Manado, Bangka Belitung. kurang memberikan dorongan bagi wisatawan nusantara untuk lebih banyak berkunjung ke sana.

TCI antara Indonesia Dengan Singapura berdasarkan stuktur produk pariwisata:
1)      Atractions
Atraksi wisata yang ada di Negara  indonesia sangat banyak dan bervariasi hal ini dikerenakan luas wilayah negara indonesia yang luas, sehingga begitu banyak destinasi yang ada di indonesia, Atraksi wisata di indonesia diantaranya ada
ü Wisata Budaya : kebiasaan adat istiadat mereka, cara hidup mereka, budaya dan seni mereka.
ü Wisata Maritim atau Bahari : Di Indonesia banyak tempat dan daerah yang memiliki potensi wisata maritim ini, seperti misalnya Pulau–pulau Seribu di Teluk Jakarta, Danau Toba, pantai Pulau Bali dan pulau–pulau kecil disekitarnya, taman laut di Kepulauan Maluku dan sebagainya.
ü Wisata Cagar Alam (Taman Konservasi) : Di Bali wisata Cagar Alam yang telah berkembang seperti Taman Nasional Bali Barat dan Kebun Raya Eka Karya
ü Wisata Konvensi
ü Wisata Pertanian (Agrowisata)
ü Wisata Ziarah: Di Indonesia banyak tempat–tempat suci atau keramat yang dikunjungi oleh umat–umat beragama tertentu, misalnya seperti Candi Borobudur, Prambanan, Pura Basakih di Bali, Sendangsono di Jawa Tengah, makam Wali Songo, Gunung Kawi, makam Bung Karno di Blitar dan sebagainya. Banyak agen atau biro perjalanan menawarkan wisata ziarah ini pada waktu–waktu tertentu dengan fasilitas akomodasi dan sarana angkuatan yang diberi reduksi menarik ke tempat–tempat tersebut di atas.
Sedangkan atraksi wiasata yang ada di Negara Singapura lebih bersifat Human Made tetapi  perkembangannya begitu pesat dalam industri pariwisata, Salah satu yang menarik adalah wisata seni. Negara tempat "berkumpulnya" berbagai suku bangsa ini dengan tertib dan akrab bisa mengakomodasi dan mendayagunakan kreatifitas para seniman, baik seniman setempat, maupun seniman berbagai suku bangsa lain, patung-patung lain di Singapura yang tak kalah menarik untuk disimak. Misalnya "Swing Me Mama", "Girl on a Swing" atau "Swiss Ball Fountain" yang ada di Singapore Botanical Garden. Atau patung-patung lain yang dijumpai di halaman sebuah gedung untuk penyeimbangan berdasarkan feng shui, Air mancur karya Calvin Tsao dan Zack Mckown yang diproklamirkan sebagai air mancur terbesar di dunia ini dibuat dengan perhitungan feng shui yang sangat serius. 
2)      Aminities
Perkembangan Aminities antara  Indonesia dengan Singapura sepertinya sama baiknya.
3)      Accesbilities: Singapura merupakan tempat transit yang bagus antara jalur asia dan eropa jadi perkembangan serta akses untuk ke negara tersebut sangat mudah, baik jalur dara maupun udara, sedangkan Indonesia  juga dapat dikatakan baik dalam perkembangan fasilitas aksesbilitasnya hanya saja perkembngan tersebut belum merata ke seluruh wilayah di indonesia, kemudahan tersebut hanya terdapat dibeberapa kota besar di Indonesia di pulau jawa.
4)      Accomodations
Perkembangan akomodasi di Indonesia tergolong baik karena hampir di setiap wilayah di negara Indonesia memiliki hotel,penginapan,resort,wisma,dll hanya belum maksimal dalam pengelolaannya, sedangkan di Singapura mungkin lebih baik dari Indonesia karena luas wilayah singapura sangat mendukung dalam pengembangan akomodasi dengan lebih mudah dan terstruktur.
5)      Ancilaries
Setiap tempat atau negara yang dikunjungi pasti selalu memiliki souvenir, handy craft, oleh-oleh dan semacamnya. Di Indonesia dapat ditemukan hampir di setiap destinasi wisata pati ada sovenir/tempat belanja yang berkualoitas begitupun dengan Singapura.


nb: data dalam tugas ada berdasarkan searching dari bebagai sumber :) just share, semoga bermanfaat!
    
  

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Nu Art Sculpture Park

 Semester 1. OBSERVASI GALERI SENI NU ART SCULPTURE PARK Setra Duta Bandung LAPORAN disusun untuk memenuhi salah satu tugas Mata Kuliah Pendidikan Kesenian Yoyoh, S.Pd, M.Pd. OLEH Leonsiana Naro        1100959 PROGRAM STUDI MANAJEMEN PEMASARAN PARIWISATA FAKULTAS PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA BANDUNG 2012                 A. Latar Belakang (Sejarah Perkembangan, Dasar pemikiran pembentukan Organisasi, dll ) Nu Art Sculpture   Park   didirikan pada tanggal 11 November 2000, awalnya Nuarta membangun   Nu Art Sculpture Park   karena membutuhkan tempat penyimpanan buah karyanya. Sebelumnya, Nu Art Sculpture Park didirikan hanya untuk museum pribadi Nuarta, namun lama-kelamaan dikunjungi banyak wisatawan, mulai dari sekedar bersantai atau ingin melihat koleksi Nuarta. Nyoman Nuarta merupakan salah satu sosok ...

The Walt Disney Company

BRAND MANAGEMENT BRAND MANTRA The Walt Disney Company Leonsiana Naro 1100959 MANAJEMEN PEMASARAN PARIWISATA MIND MAPPING THEORY Michael D. Hutt & Thomas W. Speh, 2008. Bussines Marketing Managemen b2b eleventh edition DEFENISI & KONSEP Beberapa defenisi Brand Mantra menurut para ahli :  Tujuan  brand positioning  untuk memberikan fokus lebih lanjut mengenai bagaimana perusahaan berpikir tentang merek yang akan di pasarkan kepada konsumen. Band, seringkali berguna untuk menentukan mantra sebuah brand.  Sebuah brand mantra sangat terkait dengan konsep-konsep merek seperti "merek esensi" atau "janji inti merek.        Merek mantra  (brand mantra)  merupakan artikulasi dari "hati dan jiwa“ sebuah brand, brand Mantra itu pendek hanya terdiri dari 3 sampai dengan lima kata yang mengandung esensi tak terbantahkan dan semangat yan...

Study Masyarakat Indonesia

Meresume Artikel yang berjudujul “Creol Portuguese of the Tugu Village: Colonial Heritage in Based on The Historicrical and Linguistic Review ”. untuk memenuhi salah satu tugas Pengganti Ujian Tengah Semester Mata Kuliah Studi Masyarakat Indonesia. CREOL PORTUGUESE OF THE TUGU VILLAGE : COLONIAL HERITAGE IN JAKARTA BASED ON THE HISTORICAL AND LINGUISTIC REVIEW. Lilie Suratminto Historical Background Be the same between portuguese languenge and indonesia is an a sign of the portuguese relationship with the indonesian people. A century before the arrival of the dutch, portuguese had made contact with the culture of tribes in this archipelago. As evidence was the discovery of the padrao stone at the junction between jalan Cengkeh and Jalan Kali Besar Timur. Padrao was discoered in the 1918 when the Dutch East Indies goverment made a reclamation in this area. This agreement based on August 21 th,1522 with the signature of the portuguese officers ( Heuken, 1999:49). Pa...